Haloo Mahasiswa Baru Jurusan Kimia Universitas Jember! 🤩🫵🏻

Kami dari HIMAKI “Zirkonium” mengucapkan Selamat Datang dan Selamat Bergabung di Jurusan Kimia Universitas Jember✨

Selamat atas lulusnya teman-teman melalui jalur SNBP 2025🥳🤗Perjalanan baru, babak baru untuk meraih kesuksesan. Semangat berjuang calon sarjana muda!!!🔥

#MabaKimia2025 #HIMAKI”Zirkonium”2025 #ThrivesWithPassionBuildTheChangeShapingTheFutureWithHIMAKI!

————————————————————-
Follow us on:
IG, X & Tiktok: himakiunej
FB & LinkedIn: Himaki Zirkonium
Youtube: HIMAKI UNEJ

Dalam beberapa tahun terakhir, kampanye hijau atau Green Campaign semakin menjadi sorotan utama di seluruh dunia. Kampanye ini berfokus pada isu-isu keberlanjutan, perubahan iklim, pengurangan jejak karbon, dan pelestarian lingkungan. Dengan meningkatnya dampak dari krisis iklim dan kerusakan lingkungan global, semakin banyak individu, organisasi, dan pemerintah yang menyuarakan pentingnya keberlanjutan untuk menjaga masa depan planet ini. Artikel ini akan mengulas apa itu Green Campaign, tren utama yang muncul dalam 10 tahun terakhir, serta peran penting kampanye hijau dalam membentuk kebijakan dan kesadaran masyarakat.

Apa Itu Green Campaign?

Green Campaign merujuk pada serangkaian kampanye, gerakan, atau inisiatif yang bertujuan untuk mengatasi masalah lingkungan dengan mengedukasi masyarakat, mempengaruhi kebijakan publik, dan mendorong perubahan dalam perilaku individu atau perusahaan. Kampanye hijau berfokus pada berbagai isu lingkungan, seperti perubahan iklim, polusi, konservasi alam, dan penggunaan sumber daya alam yang lebih efisien.

Kampanye ini dapat mengambil berbagai bentuk, mulai dari gerakan grassroot yang dipimpin oleh komunitas lokal hingga kampanye global yang melibatkan organisasi besar seperti United Nations (UN) dan Greenpeace. Tujuan utamanya adalah menciptakan kesadaran yang lebih besar tentang pentingnya keberlanjutan dan mendorong tindakan nyata untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Mengapa Green Campaign Penting?

Perubahan iklim, degradasi lingkungan, dan kerusakan ekosistem semakin memperburuk kondisi planet kita. Polusi udara, pemanasan global, penggundulan hutan, dan pencemaran laut adalah masalah yang membutuhkan solusi cepat dan terintegrasi. Green Campaign memainkan peran penting dalam menciptakan kesadaran tentang isu-isu tersebut dan mendorong individu serta perusahaan untuk bertindak lebih ramah lingkungan.

Kampanye hijau tidak hanya berfokus pada pengurangan polusi, tetapi juga pada konservasi sumber daya alam dan perlindungan spesies yang terancam punah. Dengan semakin banyak orang yang terlibat dalam gerakan ini, kita dapat melihat perubahan yang signifikan, baik di tingkat lokal maupun global.

One Day From Chemist atau ODC merupakan program kerja tahunan dari bidang Pengabdian Mahasiswa oleh HIMAKI “Zirkonium.” Program kerja One Day From Chemist bertujuan untuk membantu sekolah dasar yang kurang mampu dalam sarana dan prasarananya. Sekolah yang dituju nantinya akan mendapatkan donasi berupa uang dan barang-barang yang diharapkan dapat menunjang pendidikan di sekolah tersebut. Donasi yang diberikan berasal dari dosen dan mahasiswa kimia yang dikumpulkan menjadi satu. Continue reading →

Olimpiade Kimia Indonesia merupakan salah satu kegiatan dari program kerja HIMAKI “Zirkonium” yang dilaksanakan setiap tahun. Kegiatan Olimpiade Kimia Indonesia sendiri dilaksanakan dalam satu rangkaian dengan Workshop dalam kepanitiaan ACETONE (All Chemist in Action). Kegiatan ini diselenggarakan untuk meningkatkan mutu dan kemampuan akademik siswa/i SMA/SMK/MA/sederajat se-Jawa Timur dan Bali dalam bidang ilmu kimia. Kegiatan ini juga diselenggarakan untuk mencari dan menggali potensi unggul dari siswa/i SMA/SMK/MA/sederajat dalam bidang kimia melalui serangkaian kegiatannya.

Kegiatan Olimpiade Kimia Indonesia (OKI) dengan tema “Be Smart, Be Interest, Be a Chemist” telah dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 10 dan 31 Agustus 2024 secara offline di tujuh rayon (Jember, Lumajang, Pasuruan, Sidoarjo, Banyuwangi, Bondowoso, dan Madura) dan Gedung Jurusan Kimia FMIPA Universitas Jember. Kegiatan Olimpiade Kimia Indonesia tahun ini diikuti oleh 69 tim yang terdiri dari 138 peserta yang berasal dari siswa/i SMA/SMK/MA/sederajat se-Jawa Timur Bali. Kegiatan ini diselenggarakan dalam tiga babak yaitu babak penyisihan pada tanggal 10 Agustus dan babak semifinal serta final pada tanggal 31 Agustus.

Kegiatan pada babak penyisihan yaitu pengerjaan 75 soal pilihan ganda yang mencakup materi sesuai kurikulum SMA/sederajat. Kegiatan pada babak semifinal meliputi tes essay dan praktikum. Kegiatan pada babak final berupa cerdas cermat yang meliputi tahap soal wajib, soal amplop, dan sial rebutan. Kegiatan-kegiatan tersebut
dapat mengembangkan pengetahuan dan memperluas wawasan mengenai ilmu kimia yang bermanfaat bagi akademik peserta.